
Zonacakrawala.com. , JAKARTA – Beberapa pengusaha dari berbagai daerah mendatangi kantor BGN yang kini berada di Gedung Pangan Nasional Kementrian Pertanian Jakarta. Pengusaha-pengusaha tersebut berharap bisa menjadi Mitra Badan Gizi Nasional dalam merealisasikan program pemerintah Prabowo-Gibran makan siang bergizi gratis yang telah dianggarakan di APBN 2025 sebesar 71 Trilyun.

Para pengusaha daerah nampak berbondong-bondong mengajukan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah resmi dimulai sejak Senin (6/1/2025). Untuk bergabung menjadi mitra program Badan Gizi Nasional (BGN) ini. Pejabat BGN Rudatin didampingi Kuswanto dihadapan para pengusaha daerah dan awak media dalam penjelasannya mengatakan tidak ada biaya yang dikenakan untuk menjadi mitra BGN Mandiri, dan terbuka untuk siapa saja. Selasa (7/1/2025).

Menurut Rudatin pendaftaran mitra BGN dibuka di laman resmi Mitra Badan Gizi Nasional di https: //mitra.bgn.go.id/
Berikut syarat dan cara pendaftaran Mitra BGN Mandiri :
Syarat Dokumen Pendaftaran Mitra BGN
1. Akta Badan Usaha
2. SK Kemenkumham
3. NIB
4. Rekening koran
5. Surat keterangan/referensi bank
6. Laporan tahunan
7. Foto NPWP
8. Bukti laporan SPT
9. Dokumen titik SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi)
Cara Daftar Mitra BGN
1. Pembuatan Akun
* Buka https://mitra.bgn.go.id/, Klik “buat akun baru” yang ada di bawah tulisan “Masuk ke akun Anda” Isikan kotak Nama Mitra, email aktif, nomor telepon yang bisa dihubungi
* Klik kotak Tipe Instansi, pilih PT, CV, Koperasi, Yayasan, atau Bumdes
* Pada kotak Kata Sandi, buat kata sandi akun
* Pada kotak Konfirmasi Kata Sandi, isikan lagi kata sandi yang ingin dibuat
* Klik ikon mata untuk melihat kata sandi, pastikan sudah sama, dan catat
* Klik Buat Akun
2. Isi Data Alamat Mitra
• Klik kotak Provinsi, pilih provinsi alamat mitra
• Lengkapi kota, kecamatan, dan desa/kelurahan pada kotak pilihan masing-masing
• Isikan kode pos pada kotak Kode Pos
• Isikan alamat lengkap mitra pada kotak Alamat
• Klik Selanjutnya
3. Isi Data Perwakilan Mitra
• Isikan nama perwakilan mitra
• Isikan nomor telepon perwakilan mitra
• Klik Selanjutnya
4. Data Verifikasi
• Pada dashboard Mitra BGN, pastikan data tab Umum sudah benar atau perbaiki data
• Klik tab Dokumen Legal
• Pada bagian Akta Badan Usaha, klik Tambah Akta
• Lengkapi tipe akta, nomor akta, tanggal pembuatan, nama notaris, alamat notaris
• Pada bagian lampiran, klik Jelajahi untuk unggah (upload) dokumen Akta Badan Usaha
• Klik Kirim
• Pada bagian SK Kemenkumham, klik Tambah SK
• Isikan nomor SK, tanggal pembuatan, tipe akta, nomor akta
• Pada bagian lampiran, klik Jelajahi untuk unggah (upload) dokumen SK Kemenkumham
• Klik Kirim
• Pada bagian NIB, klik Tambah NIB
• Isikan NIB
• Pada bagian lampiran, klik Jelajahi untuk unggah (upload) dokumen NIB
• Klik Kirim
• Pada bagian Susunan Pengurus dan Pemegang Saham, klik Tambah Pengurus dan
• Pemegang Saham
• Isikan nomor pajak, nama, nomor KTP atau KITAS, dan jabatan
• Isikan jumlah lembar saham dan totalnya dalam rupiah (tidak wajib)
• Klik Kirim
• Klik tab Keuangan
• Lengkapi data dan dokumen seperti tab Dokumen Legal, termasuk:
1. Rekening koran
2. Modal dasar dan modal disetor
3. Bank
4. Laporan keuangan tahunan
5. Data NPWP
6. Laporan SPT
• Cek kembali data pada tiap tab
• Klik tombol cokelat Ajukan Verifikasi untuk mengajukan verifikasi data mitra
5. Pengajuan Lokasi dan Persiapan SPPG
> Pada menu Pengajuan Lokasi SPPG, klik Ajukan Titik untuk mengajukan lokasi titik dapur
> Klik Buat untuk menambahkan titik lokasi SPPG pada peta
> Klik Simpan dan Lanjutkan
> Lengkapi data informasi lokasi bangunan SPPG
> Isikan informasi kesiapan titik bangunan SPPG beserta dokumen
> Klik Ajukan
> Tim BGN melakukan verifikasi dan menghubungi pendaftar.
Ditempat yang sama Kuswanto mengatakan sebanyak 5.000 dapur ditargetkan berdiri pada 2025 untuk memproduksi menu Makan Bergizi Gratis.
Saat ini, sekitar 1.000 kepala SPPG telah dilatih di Universitas Pertahanan (Unhan). Angka ini ditargetkan mencapai 5.000 SPPG pada pertengaha 2025.Setiap kepala SPPG akan memimpin tiap dapur makan bergizi gratis.
“SPPG yang sudah selesai itu mungkin sudah ada 1.000-an SPPG, yang ready, yang sudah dididik di Unhan itu. Nanti penempatan mereka kan berdasarkan kesiapan dapur-dapur, ada dapur-dapur yang ready, nanti SPPG-nya akan ditaruh di sana. Nah, nanti pertengahan tahun itu BGN merencanakan ready 5.000 orang SPPG untuk memimpin 5.000 dapur makan bergizi gratis,” kata Kuswanto kepada awak media, Selasa (7/1/2025) di Gedung Kantor BGN Gdeung Pangan Nasional Kementrian Pertanian Lantai 7 Jakarta.
(Hend)

Tidak ada komentar