Korlantas Polri Gelar Pelatihan Petugas Tindak Pidana Lalu Lintas T.A 2025

banner 120x600
banner 468x60

Depok – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menggelar pelatihan dan sertifikasi petugas tindak pidana lalu lintas Tahun 2025 di Depok, Jawa Barat. Kegiatan ini menjadi yang pertama digelar oleh Korlantas Polri.

Agenda ini diisi dengan materi-materi seperti pembelajaran alat 3D Laser Scanner yang digunakan oleh Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Ditgakkum Korlantas Polri untuk kebutuhan olah TKP.

banner 325x300

Selain itu penyampaian materi di kelas oleh Pusat Pendidikan Lalu Lintas (Pusdiklantas) hingga Bareskrim Polri. Nantinya setelah pelatihan akan diadakan uji sertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Polri.

Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Faizal mengungkapkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta dan rencananya akan dilaksanakan secara terus menerus.

Korlantas memberikan pelatihan pembelajaran alat 3D Laser Scanner yang digunakan oleh Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Ditgakkum Korlantas Polri untuk kebutuhan olah TKP
“Ini akan kita laksanakan secara terus menerus karena memang fenomena terkait masalah kegiatan lalu lintas ini tentunya membutuhkan sumber daya manusia yang siap. Di samping itu juga perangkat atau alat-alat yang kita gunakan nanti, kita akan persiapkan,” kata Dirgakkum.

Brigjen Pol Faizal menuturkan bahwa terjadi peningkatan tren kejahatan lalu lintas salah satunya seputar kendaraan over dimension dan overload. Oleh karenanya, kegiatan ini diramu sedemikian rupa untuk mencapai pokok permasalahan tersebut.

“Kita harus siapkan personelnya untuk mengantisipasi dsn mengelola ini dimana kegiatan lalu lintas ini bukan hanya terkait masalah over dimensi tapi juga ada kegiatan-kegiatan atau unsur kegiatan yang dilakukan dan diramu dalam bentuk kecelakaan atau crash,” tutur dia.

Adapun, kata dia, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sumber pengetahuan bagi para personel untuk dibagikan kepada jajaran di wilayahnya masing-masing. Sehingga angka tindak pidana kejahatan lalu lintas dapat ditekan.

“Harapan kami mereka yang dilatih bisa nanti memberikan atau menularkan ilmunya kepada teman-teman yang belum sempat mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihan, mereka akan jadi mentor, mereka akan jadi instruktur di wilayahnya,” pungkasnya. (Fz)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *